
Saat ini pengembang properti hunian banyak menawarkan potongan harga oleh sebab perlambatan pasar. Penyebab hal itu adalah efek dari wabah pandemi Covid-19 kepada daya beli.
Berapa kira-kira diskon maksimal bagi produk properti hunian? Kita bisa melihat hal itu dalam garis besar.
Margin keuntungan untuk hunian non-subsidi, secara umum, ada di 30 persen sampai 40 persen dari harga pokok produksi. Jadi pengembang hunian tidak mungkin memberi diskon harga melebihi angka itu karena pasti suatu entitas bisnis memerlukan laba dari suatu produk.
Kemudian untuk produk properti murah atau segmen bawah. Untuk kelompok ini para pengembang cenderung sulit memberi diskon. Sebabnya, margin keuntungan yang selama ini ditetapkan, tak besar. Yaitu maksimal 10 persen dari harga pokok produksi. (MT/Dhi)